Ikhlas dan Bersabarlah

Hidup adalah sesuatu yang harus dijalani bukan untuk dinikmati, setidaknya itulah yang selama ini ada dibenak saya. Dan saya juga tidak menyalahkan bagi mereka yang menikmati hidup dengan melakukan apapun demi kebahagiaan. Tetapi apakah kebahagiaan yang didapat hanya bersifat sementara lantas kemudian berkembang menjadi sebuah penyesalan lantaran kita terlalu larut dalam menikmati hidup.

Kue Tar untuk Bunda

Kue Tar untuk Bunda

Oleh : Ervina Rahiem

Kutermangu di depan cermin, sembari tersenyum kupoleskan sedikit blush-on campu ran merah dan coklat di pipiku.
Kalender hari ini menunjuk angka 19 di bulan Juni, berarti besok adalah hari ulang tahun bunda. Ya, 20 Juni, terlintas didalam pikiranku bahwa aku ingin membuat 20 Juni kali ini berbeda untuk bunda. Selama dua puluh tahun tak perah terucap secara langsung dari bibirku rentetan kata selamat ulang tahun untuk bunda, aku hanya mampu menorehkan doa-doa tulus di dalam hati semoga Allah Yang Maha Penyayang selalu menjaga dan menyayangi bunda serta senantiasa menjaga dan memberi kesehatan kepada bundaku tercinta.
Bundaku adalah sosok yang kaku, beliau tak pernah menunjukkan rasa sayangnya dengan  ucapan atau apapun, maka tak heran bila di rumah ini tak pernah kudengar ia memanggil anak-anaknya dengan sebutan “Nak” kecuali pada adikku yang paling bungsu. Bahkan sejak umurku tujuh tahun, tak pernah lagi kudapatkan pelukan hangat ataupun kecupan sayang dari bunda di keningku, pun ketika aku mendapat peringkat satu saat kenaikan kelas dua menuju kelas tiga sekolah dasar. Hingga sekalipun ada yang berulang tahun di rumah ini, tak pernah ada sesuatu yang istimewa dihari itu. Tapi kali ini, aku ingin membuat sesuatu yang berbeda di hari ulang tahun bunda. Aku ingin melepaskan rinduku akan kehangatan cinta kasih bunda yang seolah telah lama hilang.
***

Dalam Genggaman Cinta

Dalam Genggaman Cinta

Oleh : Ervina Rahiem

"Astaghfirullah al-adzim.." aku tersentak di penghujung malam. Ada rasa tak karuan yang mengganggu batinku, detak jantungku berdegup begitu kencang saat ku tersadar akan mimpi yang barusan menyapaku adalah mimpi-mimpi kemarin yang juga hadir menemani malam-malamku belakangan.Segera kuberanjak dari tempat tidur menuju keran air di kamar mandi kamarku, lalu sejenak kemudian aku tersungkup di sajadah biruku. Isak tangis sesegukan menghiasi wajahku yang kian sembab di sujud terakhirku."Ya Allah apa ini? Mengapa semua ini harus terjadi dalam hatiku?" aku sadar semua tanya ini tak sepantasnya ku ungkapkan pada Sang Khalik Maha Pemberi Cinta. Tapi apakah benar semua ini adalah cinta? Ini adalah hal yang pertama kali kurasakan dalam hidupku, ketika aku merindukan seseorang sontak akupun rindu untuk bersua dengan Rabb ku."Ya Allah, betapa hinanya hamba-Mu ini, tidakkah cintaku kepadanya telah melebihi cintaku yang seharusnya hanya kepada-Mu, ataukah cintaku padanya yang justru telah membawaku untuk kembali kepada-Mu dan meraih cinta-Mu yang telah lama ku lupakan. Ampuni hamba Ya Rabb.. hamba malu dengan perasaan ini." Tetes demi tetes airmata membasahi pipiku hingga tanpa sadar menggoyahkan pertahanan bathinku yang kian bergejolak, di penghujung malam aku menangis sejadi-jadinya di sajadah biruku.

Puisi yang Berserakan

Kupungut lembar-lembar yang berserakan
Kusatukan tulisan-tulisan yang bertebaran
Ku amati setiap goresan 
yang kini hampir tak lagi bermakna
Pernah kutuliskan puisi tentang cintaku
Pernah kurangkaikan nyanyian rindu tentangmu
Kini,
Kubukukan getaran-getaran syahdu
Kubingkaikan kenangan itudidalam relung kalbu.


^V_2198^

Mencintai tanpa Memiliki

Akhirnya kuhanya dapat termangu disini
Diam menahan gejolak jiwa ini
Tak ada yang harus kusesali
Karena kubegitu menikmati rasa ini

Tak ingin rasanya kuberlari
Hanya tuk membunuh cinta ini
Meski kutau takkan abadi
Karena hatimu tak mungkin dapat kumiliki

Biarkan kutetap seperti ini
Terhanyut oleh gelombang rindu,
yang terus menyakiti
Walau mati mungkin kutakkan peduli
Karena hati telah terlanjur memilih
Mencintai tanpa harus memiliki


^V_2198^ 

Cinta, apakah salah?

Bagaimana mungkin kubisa tanpamu
Sedang dihadapanmu saja aku begitu lemah
Apalagi bila tak ada kamu
Bisa bisa aku tak lagi dapat bernafas

Ah, lebay...
Ya, ungkapan ini memang terlalu berlebihan
Tapi tidak dengan perasaanku
Apa yang kurasakan tentangmu adalah apa adanya
Tanpa melebih-lebihkan
juga tanpa dibuat-buat
Perasaan ini murni adanya
Sedikit demi sedikit tumbuh dalam jalinan persahabatan
yang tanpa sengaja terangkai dalam hari-hari kita
Lalu apakah ada yang salah dengan apa yang kurasa?
Salahkah bila jalinan persahabatan
dihiasi dengan warna-warni cinta
atau ditaburi bumbu-bumbu asmara
Tapi sungguh yang terjadi adalah tanpa disengaja
Getar asmara telah merasuk didalam jiwa

Antara Kau dan Dia

Izinkan kuucap maaf padamu
karna cintaku sudah tak seutuh dulu lagi
Hatikupun tak sesuci dulu lagi padamu
Rasaku kini telah terbagi antara kau dan dia

Maaf jika ini harus terjadi
aku tak pernah mengerti
dan aku pun tak mampu jika harus memilih
karna cintaku telah berada di dua hati

Kau yang telah lama menemani hati ini
Tak mampu untuk kutinggal pergi
Dan dia yang kini hadir mengisi hari-hari sepi

Haruskah

Haruskah ku berlari dari rasa ini
Haruskah ku berpaling dari cinta ini
Meski kini kian tersakiti
Namun hati selalu merindui

Perlahan namun pasti
Namamu terukir disanubari
Bayangmu selalu hadir dilaman mimpi
Menemani malam-malam sunyi

Haruskah kubunuh rasa cinta ini
Hanya karena kutak mampu berlalu pergi
Sedang kutau dirimu takkan mungkin kumiliki


^V_2198^

Yang tak Kumengeri

Tak pernah kuharapkan rasa ini
Hadir tuk mengisi relung hatiku
Namun tak jua aku mampu
Tuk membawanya berlalu pergi

Tak pernah kumengerti tentang rasa ini
Dia begitu indah bermain dihati
Tak pernah kufahami arti semua ini
Dia begitu indah bertaut direlung mimpi

Biarkan cinta ini hanya terpatri dihatiku
Biarkan rasa ini bersemayam dalam diamku
Tanpa mungkin kau akan tau
Dan kau tak akan pernah tau.

Maaf aku mencintaimu.


^V_2198^

Bila

Bila aku harus tak bersamamu
Mampukah aku hidup tanpamu
Mengisi sepi menghalau waktu
Sendiri, tak ada tempat pelepas rindu

Bila kau harus pergi dariku
Mampukah sang waktu menegarkanku
Menopang segala kelemahanku
Sendiri melangkah tanpa cintamu

Bila akhirnya kita tak dapat bersama
Biarkan waktu yang kan menjawab semua
Namun izinkan kuungkap segala rasa
Dengarkan hatiku bicara
Bahwa aku akan selalu cinta


^V_2198^

Ibu

Bibirku takkan mampu tuk bicara
Bahkan kata indah yang selalu tergores oleh tanganku
takkan mampu untuk melukiskan akan keindahanmu

Sejatinya engkaulah pelita
yang senantiasa menerangi setiap langkah hidupku

Meski kau tak pernah tau
dalam doaku selalu ada namamu

Dalam nafasku,
kutau ada doamu yang selalu menyertaiku
dalam hatiku kini hanya tentangmu
Ibu....

Akulah Bintangmu

Akulah bintang,
yang selalu hadir di langit kelam
yang selalu menghiasi hamparan malam
yang kan selalu bersinar terang

Akulah bintang,
yang kan selalu ada saat kau rindukan
yang takkan pernah hilang saat kau nantikan
yang akan selalu kau impikan

Akulah bintang,
yang selalu kau rindu
yang selalu kau nanti
yang selalu kau mimpi
yang kan selalu menemanimu
di sepanjang malam-malam sepimu


^V_2198^

Sepi Tanpamu

Kamu di mana...
Sepi rasanya malam ini tanpa kehadiranmu
Mataku telah terbiasa menatap senyummu
Telingaku pun telah terbiasa mendengar candamu
Tapi kini,
kurasa begitu sepi sendiri tanpamu
Dalam sepi,
kumenyudut di kamar hatiku
berharap kau kan segera kembali

Apa kamu tau...
Jiwaku bersenandung melodi syahdu
Aku merindukanmu...
Janganlah kau biarkan kusepi tanpamu

^V_2198^

Aku Tak Tau

Aku tak tau..
Mengapa namamu selalu saja ada dalam benakku
Selalu saja bayangmu hadir dalam lamunanku
Indah... namun juga menyakitkanku

Aku tak tau..
Entah sejak kapan rasa ini selalu mengganggu
Bahkan apa arti dari semua ini pun,
Aku tak pernah tau..

Aku tak tau...
Mengapa dirimu selalu saja hadir di kerinduanku
Selalu senyummu yang mampu menguatkanku
Mampu membuatku bangkit dari keterpurukanku

Gila-gilaan : Nonbar Final Sea Games Indonesia vs Malaysia

Siang kemarin, seorang teman sekolahku di
masa SMK mengirim pesan singkat padaku, isinya adalah sebuah ajakan nonton bareng final sea games Indonesia melawan Malaysia. Tadinya aku mengira itu adalah sms sponsor yang biasa dikirim operator-operator iklan tertentu karena nomornya tidak tersimpan dihapeku, untungnya ada tandatangan dia dibaris akhir sms itu ^_^
Aku tersenyum, kalo mengingat kondisi tubuh yang sedang tidak fit rasanya malas sekali aku pergi, kupikir ya mending nonton dirumah toh bisa lebih santai. Tapi pikir-pikir lagi, sudah lama juga ga ngumpul-ngumpul bareng teman-teman waktu sekolah dulu, ya hitung-hitung sekalian refreshing coz disana pastinya bakal bebas berekspresi menyaksikan aksi timnas garuda muda, daripada nonton dirumah yang harus disiplin dan dilarang teriak-teriak. Hehe..
Alhasil, kuhubungi sahabat-sahabatku satu sekolah juga dan merekapun menyatakan hadir, bukan main senangnya dan semakin menyulut semangatku untuk bergabung.
Selepas sholat maghrib, akupun pamitan kepada kedua orangtuaku lalu kemudian meluncur kerumah sahabatku untuk menjemputnya. Untungnya orangtuaku adalah orangtua yang sangat faham dengan anak-anaknya, jadi untuk hal beginian sih ga masalah hehe.

Wanita Shalihah Menghadapi Perselisihan dengan Suami

Dalam kehidupan rumah tangga, perselisihan adalah hal yang biasa terjadi. Dalam hal ini, biasanya emosi lebih mendominasi pasangan saat terjadinya perselisihan. Namun perselisihan yang timbul jangan sampai justru menjadi bumerang bagi kelangsungan kehidupan rumah tangga kedepannya. Sebagai seorang istri harusnya bisa lebih bersabar manakala suami sedang dilanda emosi, dan sebaliknya suami semestinya mampu berlaku bijaksana dalam menghadapi emosi sang istri. Berikut beberapa nasehat bagi isteri apabila sedang timbul perselisihan atau cekcok dengan suami:
1. Jangan mengimbangi kemarahan suami dengan kemarahan juga. Jika sang suami marah sebaiknya diam mendengarkan apa yang menjadi problem suami.
2. Tidak mengeluarkan kata-kata kasar dan menyakitkan.
3. Jika hendak memberikan solusi atau jalan keluar dari sebuah masalah, upayakan bahasa yang digunakan tidak terkesan menggurui, tapi ungkapkan dengan bahasa usulan.
4. Tidak keluar dari rumah suami apalagi menceritakan problem tersebut kepada kedua orangtua, padahal masalah yang dihadapi masih bisa diselesaikan berdua.
5. Tidak menceritakan percekcokan tersebut kepada orang yang tidak layak untuk mendengarkannya, bahkan kepada orang yang dianggap baik sekalipun. Kecuali jika cerita tersebut dimaksudkan untuk mencari solusi dan orang yang diajak bicara mampu menjaga rahasia.

Keutamaan Menikah

Pernikahan didalam Islam adalah salah satu dari syari’at Islam dan syiar para Nabi dan Rasul. Untuk itulah Rasulullah saw menganjurkan kepada pemuda yang telah memiliki kriteria mampu (dengan segala dimensinya yang dibutuhkan dalam sebuah pernikahan dan kehidupan berumah tangga) untuk segera melangsungkan pernikahan, karena dengannya hawa nafsu dan pandangan seseorang akan dapat terkendali. Sesuai dengan sabdanya: “Wahai para pemuda siapa diantara kalian yang sudah memiliki kemampuan untuk menikah maka menikahlah! Sesungguhnya pernikahan itu akan dapat menjaga pandangan dan membentengi kemaluan “
Rasulullah saw bahkan pernah marah kepada sahabatnya yang hendak hidup membujang, padahal alasannya adalah untuk ibadah. Beliau bersabda : “Nikah itu adalah sunnahku, barangsiapa yang membenci sunnahku bukanlah ia termasuk golonganku”
Eits..tapi menikah ga sembarang menikah juga. Walaupun ini adalah sunnah Rasul, tetap dalam pernikahan ada aturan-aturan dan rambu-rambu yang harus diperhatikan agar pernikahan itu benar-benar membawa rahmat, keberkahan dan dapat mewujudkan sakinah dan mawaddah. Diantara rambu-rambu tersebut adalah

Rencanakan Pernikahanmu Sedini Mungkin

Rencana pernikahan harus dipersiapkan dengan matang agar proses pelaksanaan nantinya juga akan berjalan dengan lancar. Berikut saya coba uraikan beberapa tahapan persiapan pernikahan dimulai dari 5 bulan sebelum hari H :
4-5 Bulan Sebelumnya
* Selesaikan daftar tamu
* Tentukan waktu dan tempat acara
* Pilih dan pesan kartu undangan
* Tentukan tema warna gaun yang akan dikenakan serta bunga-bunga dekorasi
* Beritahukan kepada ibu dan calon mertua agar mereka merencanakan gaun yang akan dikenakan sesuai dengan tema warna yang dipilih
* Pilih dan beli/sewa gaun untuk pengiring wanita
* Pilih jas untuk pengantin pria dan pengiringnya
* Pilih dan tentukan dekorasi pelaminan/ruang pesta
* Pilih dan hubungi photographer, baik untuk studio, liputan dan video

Sepuluh kata JANGAN dalam mempersiapkan Pernikahan

Pernikahan, hal yang satu ini merupakan salah satu moment penting dalam kehidupan seseorang karena pernikahan bisa dikatakan sebagai pintu gerbang untuk menuju sebuah kehidupan yang baru. Pernikahan seringkali di identikan dengan upacara sebagai lambang pelepasan dari masa lajang menuju masa dimana kita tidak akan hidup sendiri lagi. Atau bisa juga sebagai lambang pelepasan dari orangtua untuk mengantarkan anaknya menuju kehidupan barunya kelak. Nah, untuk melaksanakan sebuah upacara pernikahan yang sempurna, tentu harus ada perencanaan yang matang sebelumnya. Rencana yang matang bisa memberikan kelancaran dalam pelaksanaan upacara pernikahan pada hari H. Selain mempersiapkan rencana-rencana besar dengan matang, jangan lupakan juga rencana kecil yang tentu akan sangat membantu dalam pelaksanaan upacara pernikahan tersebut. Nah, untuk mendapatkan kelancaran dalam pelaksanaan upacara pernikahan, berikut saya sampaikan sepuluh hal penting yang harus diperhatikan dalam mempersiapkan upacara pernikahan, atau bisa juga disebut dengan "Sepuluh Kata JANGAN dalam mempersiapkan upacara pernikahan" (Supaya terdengar lebih ekstrem ^_^)

Sahabat yang tak nampak

Dulu, namanya sering kudengar dari temanku. So, mau ga mau aku kudu tau sedikit tentang dia. Siapa sih dia??? siapapun dan seperti apapun dia, ga penting bagiku saat itu.
Hingga akhirnya, takdir Allah swt mempertemukan aku dengannya dalam pertemuan yang sama sekali tak disengaja. Kesamaan hobbylah yang membawaku akhirnya bertatap muka dengannya. Hanya pertemuan singkat dan sederhana. Tanpa perkenalan, tanpa jabat tangan, apalagi tutur kata yang mengawali pertemuanku dengannya saat itu, hanya seulas senyum yang mengembang sebagai tanda hormat sebagai sesama muslim.
Tapi entah kenapa dan aku tak pernah mengerti, saat ini dia sudah menjadi sahabat yang begitu dekat denganku, 'sahabat yang tak nampak' aku menyebutnya. Aku merasa senang bersamanya, ada satu ikatan yang menyatukan kami. Entah apa itu... mungkin inilah yang dinamakan ikatan ukhuwah islamiyah. Dia mampu memahamiku, dia selalu ada di saat sepiku, bahkan dia yang mampu menguatkanku di saat aku rapuh. Bagiku dia begitu berarti, saat ini...
Aku berharap semoga persahabatan ini takkan pernah terhenti sampai nanti.

Ayo Menulis

Menulis...
Ini adalah sebuah kegiatan yang tak pernah lepas dari siapapun. Setiap orang, siapapun kapanpun, dan dimanapun tanpa sadar pasti akan melakukan kegiatan tulis menulis baik secara sengaja ataupun tidak.
Aku mulai hobby menulis sejak duduk dibangku sekolah dasar, saat itu aku hobby menggonta ganti bentuk tulisanku, dari hobby itulah secara tak sadar aku menjadi kebiasaan menulis apapun, dimanapun, dan kapanpun. Hobby itu berkembang saat aku duduk dibangku Tsanawiyah (Sederajat SMP), saat itu aku mulai belajar menulis puisi, bakat itu kudapat dari bunda yang dulu katanya juga hobby nulis puisi ^_^. bahkan kakakku juga menulis puisi, kebanyakan puisi kakakku disadap dari puisi mama dan sering nongol di radio lokal. Next, kelas tiga MTs aku dapat tugas dari guru bahasa indonesia untuk membuat sebuah cerpen. Cerpen pertama yang coba kubikin berantakan habis, mulai dari alur cerita sampai kosakatanya. Alhasil, karena ini adalah tugas yang kudu dapat penilaian, akhirnya aku minta tolong kakakku untuk mengambil alih

Kata Cintaku

* Ku hanya berharap bahwa hari ini kan segera berlalu pergi
hingga kubisa memulai langkah baru dengan lebih baik lagi
dengan senyuman..tanpa ada airmata, tanpa ada kekecewaan
dan tanpa ada yang harus terluka.

* Semakin lama kenangan itu semakin menjadi duri
terasa perih menorah di hati
mengapa kau harus hadir lagi
mengoyak luka yang belum terobati.

* Jangan kau biarkan aku terpuruk sendiri
terbenam sepi dalam rindunya hati
kini yang kuharapkan hanyalah dirimu di sini
tuk obati perih di hati

Kata-Kata Mutiara

* Terkadang, orang yang kamu cintai adalah orang yang paling menyakiti hatimu
Dan kadang kala teman yang membawamu di dalam pelukannya
Dan menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.

* Cinta adalah ketika kamu menitikkan air mata, tetapi masih peduli terhadapnya
Cinta adalah ketika dia tidak mempedulikanmu, tetapi kamu masih menunggunya dengan setia
Cinta adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum dan berkata "Aku Turut Bahagia Untukmu"

* Apabila cintamu Gagal, bebaskanlah dirimu
Biarkanlah hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang dan lepas
Ingatlah…!!! kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangan
Tetapi saat cinta itu dimatikan, kamu tidak perlu mati bersamanya.

SMK Negeri 2 Banjarmasin, sekolahku kenanganku

Tahun 2003, atau tepatnya delapan tahun silam aku memasuki sekolah menengah kejuruan yang sebelumnya begitu asing bagiku, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Banjarmasin. Awalnya sih aku Cuma nyasar masuk sekolah ini, cause daftar disekolah lain aku ga lulus. Untungnya SMKN 2 Banjarmasin yang berlokasi jl. Brigjend H.Hasan Basery itu masih membuka pendaftaran Gelobang kedua. Walaupun Cuma nyasar, tapi aku ga nyesal juga masuk sekolah ini. Betapa tidak, dari sekolah inilah aku mengenal dunia teknologi yang saat ini tengah berkembang pesat, Teknologi Informatika. Ya, aku mengambil jurusan Teknologi Informatika yang saat itu kebetulan Jurusannya baru aja buka, jadi??ya iya...aku dan teman-teman seangkatan adalah siswa periode pertama untuk jurusan Teknologi Informatika. Dulunya, disekolah ini cuma ada satu jurusan yakni Pekerja Sosial. Itu tuh, para Pelayan Masyarakat seperti Guru(TK), Pengasuh Playgroup, Pelayan Panti Asuhan dan Panti Jompo, dan sejenisnya itulah. Dulu Statusnya adalah swasta, namanya pun bukan SMKN 2 Banjarmasin, tapi SPK (Sekolah Pendidikan Kemasyarakatan ) yang didirikan pada tahun 1952. Lembaga ini adalah berstatus swasta dibawah naungan Yayasan Kemasyarakatan. Kepala Sekolah saat itu dijabat oleh Bapak Chalid Maksud sampai dengan tahun 1963.

Aku dan Sahabatku

SMK Negeri 2 Banjarmasin yang menjadi tempat pendidikanku selama 3 tahun di Program Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) jurusan Teknologi Informatika telah mengenalkan aku pada sahabat-sahabatku yang sangat baik. Eka, adalah sahabat pertama yang kukenal ketika secara kebetulan kami sama-sama mendaftar digelombang kedua penerimaan siswa baru SMKN 2 Banjarmasin. Mengikuti test tertulis bersama dan menunggu hasil kelulusan bersama dijurusan yang sama membuat kami menjadi akrab dan kemudian menjalin persahabatan. Ida, siswa pendatang dari desa Parenggean (Salah satu daerah di kalimantanTengah) ini kukenal waktu Masa Orientasi Siswa (MOS), aku dan Ida secara kebetulan selalu duduk berdekatan sehingga komunikasi antara aku dan dia lebih cepat terjalin daripada dengan siswa yang

Kenangan Cinta Pertama

First Love..
Mungkin ini adalah rasa terindah yang pernah dirasakan setiap insan belia, walaupun jalan ceritanya atau mungkin akhir kisahnya tak seindah yang dirasakan saat pertama kali mengenalnya, namun mungkin ini adalah satu-satunya anugerah terindah yang tak akan pernah dapat dilupakan.
Masih tentang sekolahku tercinta, SMK Negeri 2 Banjarmasin. Sekolah inilah yang mengenalkan aku pada indahnya cinta pertama. Tak pernah kumengerti tentangnya dan bahkan tak pernah kurasakan sebelumnya, tiba-tiba rasa ini hadir ketika aku duduk dikelas satu SMK. Awal dari rasa ini adalah rasa ketertarikanku kepada salah seorang kaum adam yang menghuni kelas 2C jurusan Pekerja Sosial atau lebih tepatnya dia adalah seorang kakak kelasku. Ketertarikan itu berubah menjadi rasa penasaran untuk mengenalnya dan akhirnya berubah lagi menjadi perasaan suka saat aku telah mengenalnya. Entah kenapa aku begitu senang setiap melihatnya, apalagi sampai bisa dekat dan ngobrol akrab dengannya. Kedekatanku dengannya bermula disebuah Organisasi KSI (Kelompok Studi Islam) dimana dia saat itu menjabat menjadi ketua. Keakraban semakin terjalin saat aku didapuk menjadi sekretaris yang secara otomatis membuat aku memiliki banyak kesempatan untuk selalu bersama dia. Keakraban di organisasi itu tiba-tiba berubah menjadi selalu ingin dekat dan selalu ingin tau tentangnya, keberadaanya, dan keadaannya. Sebuah rasa cemburu hadir saat aku mengetahui dia tengah dekat dengan seorang teman sekelasnya. Saat itulah aku menyadari bahwa aku telah merasakan cinta pertama. Aku jatuh cinta pada pertama kalinya pada seorang kakak kelasku, seorang pemimpin organisasi KSI ku.

Sekuntum Memory Rindu

Sekuntum Memory Rindu

Oleh : Ervina Rahiem

Di ufuk senja kutermenung, di sudut jendela kuresapi desiran angin lembut yang menghantarkan ketenangan malam. Sudah tiga hari ini kubiarkan diri uring-uringan dikamar seolah tak ingin melakukan satu hal apapun. Ditepi hati kudengarkan satu jeritan yang menggambarkan kerinduan seiring dengan lagu-lagu cinta yang sengaja kubiarkan bersenandung mengisi ruang memoryku.
Seketika bayangan itu kembali hadir mengusik, bayangan keindahan yang dulu selalu mengisi hari dan mimpiku, tentang seseorang. Nyanyian-nyanyian syahdu terus membangkitkan kenangan itu, memenuhi ruang rindu yang kian kelabu. Syair-syair indah ditiap baitnya menghantarkan khayalku ke alam mimpi menjemput keindahan pagi.
***
Semburat merah saga di ufuk timur menjemput ruhku yang tengah terbuai dikeindahan alam mimpi untuk membawanya kembali kealam nyata. Hari ini, cukup rasanya aku membenamkan diri dalam kemelut hati yang terbelenggu rindu. Aku sadar betapa aku tak mungkin terus berdiam diri sementara bayangan itu terus mengganggu. Kusambar telepon genggamku yang sudah tiga hari terbenam dilaci lemariku.
“Ven, Lu ga kekampus? Ada kuis nih..”

Bingkai Cinta

Baca Juga kumpulan puisi-puisiku yang lain yaa ^_^ :
Kamu
Dirindu Mimpi
Sepi
Rindu Tak Terkata
Aku
Kesunyian Jiwa
Mimpi Cinta Kita
Kupu-Kupu Emas
Usah Lagi Peduli
Senyum Sahabat
Cinta Pertama

Senyum Sahabat

Saat pertama kutatap matamu
Hatiku terketuk oleh senyummu
Seketika ada rindu yang mengganggu
Saat bayangmu penuhi ruang benakku

Jauh namun terasa dekat
Hari-hari yang dulu terasa sunyi
Kini seakan ceria kembali
dengan adanya dirimu menghiasi hari

Tak mengerti namun aku begitu menikmati
Persahabatan diantara kita pun kini mulai terjalin
Dulu tak pernah saling mengenal
Namun kini seakan sudah satu hati

Usah Lagi Peduli

Terus saja mengabaikanku
Terus saja berlalu dengan egomu
Usah lagi pedulikan aku
yang terpuruk dalam sepi
yang terbunuh dalam mimpi

Tak perlu lagi menolehku
Biarkan aku jatuh dalam sepiku
Biarkan aku mati dalam mimpiku
Bawa saja pergi semua rasa kecewamu
Aku takkan lagi memaksamu

Biarkan kusendiri dalam tangisku
Biarkan kutercabik dalam lukaku
Usah khawatir pada keadaanku
Buang saja tatap pedihmu dari arah mataku

Jeritan Hati

Gambaran seperti apalagi yang harus kuungkapkan
Tuk melukiskan risau yang mengganggu hati ini
Aku menangispun takkan ada yang peduli
Bahkan kumatipun tak akan pernah berarti

Diam dalam kesunyian tak berkawan
Memendam jiwa dalam sejuta kesedihan
Takkan ada yang mampu memahami apa yang kurasakan
Takkan ada yang mau mengerti apa yang kupikirkan
Aku hanya sendiri,
Bagai seorang pecundang yang terbuang

Kesunyian Jiwa

Masih kesunyian yang menyapa
Bahkan hingga penghujung malam tiba
Kesuyian tak jua sirna

Entah kebahagiaan hanya enggan menyapa
Atau memang seutuhnya telah sirna
Tak ada seulas senyum ataupun tawa
hanya kesunyian mencekam jiwa

Aku

Aku
Aku tak setegar karang dilautan
yang mampu menghalau setiap terjangan ombak
ganas menderu mencoba membelah pertahanan

Aku tak sekokoh beringin
yang mampu menghalau setiap hembusan angin
deras menerpa menjatuhkan helai dedaunan

Aku hanya serapuh sang melati
yang lunglai tak berdaya lalu terjatuh
saat kelopaknya lembut tersentuh.

Rindu Tak Terkata

Rindu Tak Terkata
Berlalu tanpa kata,
seolah tak pernah ada cinta diantara kita
Membuang tatap mata,
seolah tak lagi ada hasrat yang tersisa

Kutau disana kaupun terluka
Tergores dalam jiwa yang masih mencinta
Terpuruk didalam rasa yang sama
Menahan rindu yang kian menyiksa

Meski kutau kau telah berdua
Namun rindu masih selalu menyapa
Bayangmupun masih selalu ada
Menghantarkan kenangan yang masih tersisa

Sepi

Terdiam Sepi...
Mengingat hari yang pernah kita lalui
Walau tanpa ikatan pasti
Namun cinta terukir dihati

Terdiam Sepi...
Menyudut dikamar hati
Menatap bayangmu yang kian menjauh pergi
Tinggalkan kusendiri berteman sunyi

Sepi kini menjadi teman abadi
Sejak dirimu tak lagi menemani
Sendiri menghiasi hati
Merangkai kenangan yang terukir abadi

V_2198

Dirindu Mimpi

Andai diizinkan,
Ingin kuukirkan namamu di langit biru
Ingin kubiaskan rindu di antara pelangi
Agar semua dan kau pun tahu
Ada gejolak di hati ini
yang kian mengharu biru

Andai kumampu,
Ingin kurengkuh bayangmu dalam mimpiku
agar dapat selalu selalu hiasi bunga tidurku

Kamu

Tak ada apapun yang mampu kuungkap
Di dalam hatiku masih tetap saja sama
Di naluriku masih bersenandung nada cinta
yang tak mampu terungkap lewat kata.

Hari-hariku selalu penuh bayanganmu
Di jiwaku selalu hadirkan gejolak rindu akanmu
Tak ada waktu yang terlewatkan tanpa memikirkanmu
Kemarin... hari ini... bahkan mungkin esok dan selamanya
Semua akan tetap sama...
Kutakkan pernah bisa menghapus segala tentangmu
Entah tak mau...atau memang tak pernah mampu.