"Yang baik tidak bisa lepas dari keburukan dan yang buruk tetap punya kemungkinan menjadi baik"

- Masa lalu boleh kelam, namun masa depan tak boleh suram (V_2198)-

Kumpulan Cerita Hikmah


Cerita dari seorang Teman
"Suatu senja, saya sedang berada dalam perjalanan dari Banjarbaru menuju Kota Banjarmasin, diperjalanan saya mendengar adzan maghrib dikumandangkan. Kemudian saya melihat sebuah Masjid dipinggiran kota, ingin rasanya mampir untuk melaksanakan sholat maghrib, namun entah kenapa hati kecil saya begitu menolak saat saya hendak menyandarkan kendaraan yang saya tunggangi di masjid tersebut. Akhirnya saya pun meneruskan perjalanan dengan niat kembali mampir dimasjid berikutnya. Satu masjid lagi-lagi terlewati saat saya melihat masjid diseberang jalan (Malas mutar arah ^_^). Masjid ketiga menarik saya menuju halamannya yang luas, namun karena masjid tersebut penuh, lagi-lagi saya mengurungkan niat dan kembali melanjutkan perjalanan dengan harapan masih akan ada masjid lagi yang akan saya singgahi. Tak berapa lama, akhirnya hati saya begitu mantap untuk melangkahkan kaki memasuki masjid terakhir(yang saya lewati). Seusai mengambil air wudhu, sayapun masuk keruangan masjid untuk mengikuti sholat berjama'ah karena seorang anak telah mengumandangkan iqamah. Dalam hati saya merasa bangga, seorang anak kecil telah aktif menjadi muadzin dimasjid disaat anak-anak yang lain mungkin tengah hanyut dalam buaian dunia. Dan, alangkah terkejutnya saya ketika memasuki ruangan masjid tersebut. Tak ada satupun orang dewasa dimasjid tersebut, semua hanyalah anak-anak kecil berusia SD. Masya Allah, dimana para hamba-hamba Allah yang biasanya selalu memenuhi masjid dan melaksanakan sholat berjama'ah? kenapa hanya ada anak-anak ini.

Disaat saya tengah termangu dengan apa yang saya saksikan, seorang anak yang agak remaja (Usia SMP) meminta saya untuk mengimami sholat mereka. Setelah sempat dan mempersilakan dia yang menjadi imam, akhirnya saya luluh juga untuk melaksanakan tugas mulia tersebut"

Astaghfirullah al-adzim, apakah ini salah satu tanda kiamat yang diberitakan Rasulullah kepada umat beliau beberapa abad tersebut??

Dari Salamah binti al-hur RA berkata : Aku mendengar Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda : "Akan datang suatu zaman, pada waktu itu orang banyak berdiri tegak beberapa lama, karena mereka tidak mendapatkan orang yang dapat mengimami mereka shalat" H.R ibnu Majah.


Bagaimana Lezatnya Ibadah itu??
Banyak orang yang rajin ibadah, tapi sikap mereka tak mencerminkan dirinya seorang yang taat beribadah. Manusia yang semacam itu belum bisa merasakan kelezatan ibadahnya.Ibadah yang dilakukannya hanya sebatas ritual rutinitas saja tanpa pemaknaan spiritual. Abu Abdullah al-Quraisy dalam Al-Hikam mengatakan, karena masih memelihara putri iblis, yaitu kesenangan dunia. Jelas sampai kapanpun dan segetol apapun ibadah, kalau dalam hati kita masih mencintai dunia yang sebentar lagi akan hancur ini, selamanya tidak akan merasakan nikmatnya ibadah.

Pilih Sholat atau Surga??
Jika dihadapkan pada pertanyaan tersebut, apa yang pembaca pikirkan??? Surga! mungkin itulah yang terbayang bagi kebanyakan dari kita. Karena surga adalah sebuah nikmat Allah yang tiada bandingannya. Alangkah bahagianya jika kita bisa menjadi salah seorang penghuni nikmat abadi tersebut. Tetapi jangan salah teman-teman, surga memang adalah nikmat Allah yang tiada duanya dan sholat adalah bagian daripadanya. Jika ingin mendapatkan surga tentu kita harus melakukan ibadah kepada Allah Sang Pemilik Surga dan Sholat adalah salah satunya.Tapi, ketika sholat kita akan berhadapan langsung dengan Sang Maha Pencipta, sedangkan di surga kita harus menunggu giliran untuk bertemu dengan-Nya (to be continoue... alias bersambung hehe ^_^)